Juara Ganda Badminton PORMA 2025, Mahasiswa AP Umsida Tunjukkan Semangat Hebat

Ap.umsida.ac.id – Mahasiswa Program Studi Administrasi Publik (Prodi AP) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) kembali menorehkan prestasi membanggakan di ajang olahraga internal kampus.

Kali ini, dua mahasiswa kelas malam, Ivan Ferdiansyah dan Fiki Faadhil Dzaki Aqli, berhasil meraih juara pada cabang ganda badminton dalam rangkaian kegiatan Pekan Olahraga Mahasiswa (PORMA) 2025, yang digelar di Sport Center SMAMDA pada Selasa, (24/06/2025).

Meski belum berhasil meraih juara pertama, pencapaian Ivan Ferdiansyah dan Fiki Faadhil Dzaki Aqli tetap menjadi sorotan dan mendapat apresiasi luas dari berbagai pihak.

Bukan hanya dari teman-teman Himpunan Mahasiswa Administrasi Publik (HIMMAPIK), tetapi juga dari dosen dan rekan mahasiswa lintas program studi.

Kehadiran mereka di babak final dan perjuangan luar biasa yang ditunjukkan dalam kompetisi ganda badminton ini dinilai sebagai wujud semangat sportivitas dan semangat juang mahasiswa Umsida secara menyeluruh.

Prestasi ini menjadi bukti bahwa semangat kolaboratif dan kompetitif antar-mahasiswa UMSIDA terus tumbuh, baik dalam bidang akademik maupun non-akademik.

Baca juga: HIMA Administrasi Publik Selenggarakan Pelatihan Adobe Photoshop, Dorong Kreativitas Mahasiswa Umsida

Dari Lapangan Santai ke Arena Kompetisi
Sumber: Istimewa

Ivan dan Fiki bukanlah pasangan ganda yang terbentuk dari pelatnas atau klub profesional, melainkan dari kebiasaan sederhana yang terbangun sejak awal perkuliahan bermain badminton bersama di sela kesibukan.

Dari rutinitas itulah tumbuh keinginan untuk menguji kemampuan mereka di ajang perlombaan resmi tingkat kampus.

“Karena dari awal semester kami memang sering main badminton bareng, akhirnya kami sepakat ikut lomba ganda badminton di PORMA ini. Awalnya sih hanya coba-coba, tapi kami serius juga saat di lapangan,” ujar Ivan.

Meski terlihat kompak, mereka mengaku tidak memiliki waktu yang cukup untuk mempersiapkan diri secara maksimal.

Keduanya merupakan mahasiswa kelas malam yang di pagi hingga sore hari bekerja penuh waktu.

Lihat juga: Mahasiswa Prodi AP Umsida Raih Juara 1 Kumite Piala Gubernur Jatim Cup II 2025

Persiapan Singkat, Tantangan Berat

Menjadi mahasiswa kelas malam bukan hal yang mudah, apalagi harus membagi waktu antara pekerjaan, kuliah, dan latihan.

Ivan dan Fiki menyebutkan bahwa persiapan mereka tergolong sangat mendadak.

“Kami jarang latihan bareng belakangan ini karena kesibukan masing-masing. Pagi kerja, malam kuliah. Jadi persiapan kami bisa dibilang hanya sebentar,” ungkap Ivan.

Rintangan tersebut hanyalah awal dari perjuangan mereka.

Keduanya sempat merasa kesulitan membangun kembali chemistry di lapangan setelah cukup lama tidak bermain bersama.

Namun, saat pertandingan dimulai, kekompakan perlahan terbentuk kembali melalui proses jatuh bangun menghadapi lawan-lawan yang tangguh.

“Kita sempat kesulitan di awal karena sudah lama nggak main bareng. Tapi saat pertandingan mulai, kita mulai saling menyesuaikan lagi. Chemistry nya akhirnya bisa ketemu di tengah jalan,” tambah Ivan.

Rasa Minder di Awal, Campur Aduk di Akhir

Menghadapi lawan-lawan yang terlihat tangguh tentu menimbulkan rasa gugup dan minder.

Ivan dan Fiki mengaku sempat merasa kecil hati saat melihat performa peserta lain yang lebih siap secara fisik dan strategi.

Fiki mengungkapkan bahwa perasaan gugup sempat menyelimuti mereka sebelum pertandingan dimulai.

“Sebelum pertandingan, kami merasa takut dan minder karena lawan-lawan kelihatannya jago semua,” ungkap Fiki.

Namun, seiring berjalannya pertandingan, rasa percaya diri mulai tumbuh dan membuat mereka bisa bermain lebih lepas.

“Perasaan kami setelah lomba campur aduk. Senang karena bisa sampai final, sedih karena belum juara satu, tapi juga lega banget karena bisa menghadapi lawan-lawan kuat dan main maksimal,” tambahnya.

Meskipun belum berhasil meraih posisi juara pertama, keduanya merasa sangat bersyukur dan lega karena mampu menyelesaikan pertandingan hingga babak final dan menghadapi lawan kuat dari Prodi Bisnis Digital (BisDig).

Apresiasi dari Himpunan Mahasiswa Administrasi Publik
Sumber: Istimewa

Meski tidak membawa pulang medali emas, semangat juang dan kekompakan Ivan dan Fiki mendapat perhatian khusus dari HIMMAPIK, yang memberikan ucapan selamat dan apresiasi secara langsung atas pencapaian mereka.

Rony Darminto, perwakilan dari HIMMAPIK, turut memberikan apresiasi atas capaian Ivan dan Fiki di ajang PORMA 2025.

“Kami sangat bangga atas perjuangan Ivan dan Fiki. Meski belum juara satu, mereka sudah menunjukkan semangat luar biasa dan berhasil membawa nama Prodi Administrasi Publik sampai ke babak final,” ujar Rony.

Prestasi Ivan dan Fiki menjadi bukti bahwa mahasiswa Administrasi Publik Umsida mampu bersinar tak hanya di bidang akademik, tetapi juga non-akademik.

Semoga capaian ini menjadi awal dari langkah-langkah prestasi yang lebih gemilang ke depannya.

Penulis: Selly Agustin

Penyunting: Indah Nurul Ainiyah