Bantu
pemerintah mensosialisasikan kesiapan langkah penanganan COVID-19,
Program Studi Administrasi Publik (AP) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
(Umsida) bekerja sama dengan Ikatan Administrasi Publik Indonesia
(IAPA) untuk webinar nasional bertajuk Kesiapan Pemerintah Pusat dan
Daerah Dalam Menghadapi Era New Normal, melalui zoom meeting dan live
streaming di chanel AP UMSIDATV, Senin (06/07).
Kegiatan
yang diikuti oleh lebih dari 1.850 peserta dari kalangan praktis,
akademisi, maupun masyarakat umum dari seluruh Indonesia itu, turut
menghadirkan Dr H Emil E Dardak MSc, Wakil Gubernur Jawa Timur; Oscar Radyan Danar PhD, Dosen Universitas Brawijaya; Desy Hariyati SSos MA, Dosen Universitas Indonesia; dan Dr Ahmad Riyadh UB PhD, Dosen Umsida sebagai pemateri.
Melalui
kegiatan tersebut bertujuan untuk mensosialisasikan langkah kesiapan
pemerintah pusat dan daerah dalam menghadapi normal baru, Adanya webinar
ini, bertujuan agar masyarakat bisa mengetahui bagaimana langkah
pemerintah dalam menghadapi normal baru, ujar Dr Isnaini Rodiyah MSi,
Ketua Pelaksana kegiatan.
Eko
Hardiansyah MPsi Psikologi, Wakil Rektor 3 Umsida dalam
mengungkapkannya, Pandemi ini dalam perkembangannya tak kunjung akan
menurun tetapi meningkat, maka dengan adanya normal baru perlu kita jaga
dengan apa yang kita khawatirkan dapat berdampak buruk kedepannya,
pungkasnya.
Dr Hermawan SIP MSi, Ketua DPD IAPA Jawa Timur menyampaikan, Masih
sering dijumpai banyak masyarakat yang salah mengartikan apa itu new
normal, maka dari itu, melalui kegiatan tentu harapannya, masyarakat
dapat memahami hakikat dari penerapannya baru normal, pungkasnya.
Selain itu, Wagub Jatim Ajak Masyarakat Kerja Sama Hadapi Pandemi Covid-19.

Diterapkannya new normal jangan diartikan sebagai suatu reward atas
situasi yang sudah membaik, dan juga bukan berarti kita harus mengunci
diri dan tidak melakukan apa-apa, melainkan new normal ini adalah suatu
perubahan paradigma, di mana dalam menjalankan keseharian perlu
diterapkannya kehati-hatian, jelas Dr H Emil E Dardak MSc, Wakil
Gubernur Jawa Timur saat menyampaikan materi di Webinar dengan tajuk
Kesiapan Pemerintah Pusat dan daerah Dalam menghadapi New Normal, Senin
(6/7). Webinar ini diselenggarakan oleh Program Studi Administrasi (AP)
Publik Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) bekerja sama dengan
IAPA DPD jawa Timur.
Situasi pendemi Covid-19, pemerintah menjalankan perannya melalui jalur
registrasi, seperti pembuatan aturan apa saja yang boleh dilakukan dan
tidak boleh dilakukan oleh masyarakat serta dilengkapi dengan adanya
sanksi apabila ada yang melanggarnya.
Namun, untuk menegakkan aturan tersebut, masih ada beberapa keterbatasan
dalam pelaksanaannya. Oleh karena itu, peran masyarakat sangat penting
dalam menegakkan aturan tersebut, Misalnya, seperti berani mengadukan
apa bila ada pelanggaran, berani menegur apa bila ada yang tidak
menerapkan aturan, minimal hal ini dilakukan di lingkungan sekitar, jika
semua tindakan dimulai dengan lingkup kecil dan dilakukan oleh seluruh
masyarakat, maka akan memberikan dampak yang besar ujar Emil.
Diakhir pemaparannya Wakil Gubernur Jawa Timur ini mengajak perguruan
tinggi dalam COVID-19, Oleh karnanya, kami mengajak UMSIDA ikut serta
dalam penanganan COVID-19, termasuk juga dalam memberikan rekomendasi
langkah kongkrit untuk bahu-membahu COVID-19 ini, pungkasnya.
Sidoarjo, 6 Juli 2020
Reporter: Sayyidatunisa